23 Okt 2014

Motivasi Menjadi Pembicara

 http://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/ustadz-yang-juga-seorang-mualaf-felix-siauw-memberikan-taushiyahnya-_121204200444-446.jpg

Menjadi pembicara memang sesuatu yang sangat bernilai, selain dapat berbagi pengetahuan kita pun juga dapat menambah jam terbang. Seorang pembicara yang hebat tentunya memiliki pengalaman yang sangat banyak dibandingkan pembicara pada umumnya, baik itu pengalaman untuk memberanikan diri tampil, mendapat malu di depan pendengar, atau merasa kurang percaya diri.

Pernahkah Anda memiliki keinginan menjadi seorang pembicara? Jika iya maka mulailah dari hal yang kecil. Saya pernah bertanya kepada seorang trainer di Universitas Lambung Mangkurat tentang apa yang harus Saya lakukan terlebih dahulu untuk menjadi seorang pembicara. “Berani menyampaikan dan belajar menyampaikan” begitulah jawaban Beliau. Dari jawaban tersebut kita tahu bahwa seorang pembicara (trainer atau pemateri) tidak hanya berani untuk menyampaikan namun juga harus mengetahui teknik penyampaian agar para pendengar (audiens) mudah paham.

Pertama tadi, kita harus berani menyampaikan. Lalu apa yang akan disampaikan? Tentunya pengetahuan atau materi. Berikut contoh susunan materi yang saya dapat dari Training “Super Be II”.

Judul Materi   :   Find Your Real Vision
Susunan          :
  • Persepsi: gambar-gambar 4 dimensi
  • Islam untuk seluruh alam
  • Muslim ialah umat terbaik
  • Negeri Bebek
  • Tiga simpul mendasar 
  • Teori Darwin
  • Sperma
  • Kutu
  • Alam Semesta
  • Tuhan
  • Manual Book (HP)
  • Pembuktian Al-Qur’an
Semoga ini menambah motivasi Saya untuk menjadi seorang Trainer.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar